Minggu, 31 Mei 2015

ARRESTER


A. Arrester petir atau disingkat arrester adalah suatu alat pelindung bagi peralatan system tenaga listrik terhadap cahaya/loncatan arus petir. Alat pelindung terhadap gangguan petir ini berfungsi melindungi peralatan system tenaga listrik dengan cara membatasi loncatan tegangan lebih yang datang dan mengalirkannya ke tanah.


Berhubung dengan fungsinya itu, Arrester harus dapat menahan tegangan system 50 Hz untuk waktu yang terbatas dan melewatkan loncatan arus listrik ke tanah tanpa mengalami kerusakan. Arrester sebagai jalan pintas sekitar isolasi. Arrester membentuk jalan yang mudah untuk dilalui oleh kilat atau petir, sehingga tidak timbul tegangan lebih yang tinggi pada peralatan.

Selain melindungi peralatan dari tegangan lebih yang diakibatkan oleh tegangan lebih external, Arrester juga melindungi peralatan yang diakibatkan oleh tegangan lebih internal seperti surya hubung, selain itu Arrester juga merupakan kunci dalam koordinasi isolasi suatu system tenaga listrik. Bila surya datang ke gardu induk arrester bekerja melepaskan muatan listrik serta mengurangi tegangan abnormal yang akan mengenai peralatan dalam gardu induk.

Persyaratan yang harus dipenuhi arrester adalah sebagai berikut :

1. Tegangan percikan (sparkover voltage) dan tegangan pelepasannya (discharge voltage), yaitu tegangan pada terminalnya pada waktu pelepasan. harus cukup rendah, sehingga dapat mengamankan isolasi peralatan.
Tegangan percikan disebut juga disebut tegangan gagal sela (gap breakdown voltage) sedangkan tegangan pelepasan disebut juga tegangan sisa(residual voltage) atau jatuh tegangan(voltage drop).

Jatuh tegangan pada arrester = I * R
dimana
I = Arus maksimal(A)
R = Tahanan arrester(Ohm)

2. Arrester harus mampu memutuskan arus dinamik dn dapat bekerja terus seperti semula. Batas dari tegangan arrester system dimana arus susulan ini masih mungkin, disebut tegangan dasar(rated voltage) dari arrester.

MACAM - MACAM Arrester.

Pada dasarnya arrester terdiri dari 2 jenis :
1. Arrester jenis ekspulsi (expulsion type) atau tabung pelindung (protetor tube)

2. Arrester katup (valve type)


Gambar : Arrester Jenis Ekspulsi / Tabung

Breather Valve arrester



Tidak ada komentar:

Posting Komentar